Bissmillahirrahmanirrahim,
Assalamualaikum
Sudah lama rasanya aku tidak sempat menulis karena tidak ada waktu, sejak keputusan berhenti kerja dua bulan lalu aku sibuk dengan pekerjaan baruku. Sekarang saatnya aku ingin menceritakan sedikit kisah yang aku mulai dengan kegalauan dan kesedihan namun aku harap dapat membuat siapapun yang membaca bisa mengambil hal baik yang ku lalui ini.
Sempat aku berharap dengan seseorang yang aku sudah mengenalnya selama 10 tahun lebih, kami berteman, bersahabat bahkan kami saling mengabari. Mungkin ada juga yang bisa bertahan untuk menyimpan rasa pada seseorang yang statusnya hanya berteman. Seiring waktu aku menemukan seseorang yang mencoba mendekatkan diri, tetapi aku masih belum yakin untuk menjalin hubungan pada saat ini.
Aku akan memulai dengan looks sebagai perempuan .
Aku bukan lah perempuan dengan level yang paling high, tetapi tidak sembarang orang bisa masuk kedalam kehidupanku. Aku selalu bersyukur memiliki pendirian dan hidup diatas prinsip. Prinsipku banyak, baik dalam hal asmara, karir, kesehatan dan lainnya. Begitupun aku adalah perempuan yang ingin berusaha menjadi perempuan yang baik, bukan yang sok paling punya prinsip tetapi harus mengantisipasi, bukan yang sok paling independent tetapi ya memang selama ini yang bisa diandalkan hanya diri sendiri.
Menjadi sosok perempuan itu harus pemilih,
Ketika seseorang datang dan lalu dia memberikan kesan yang begitu indah, lalu kemudian dia menghilang atau kita yang menjauh. Percayalah, Allah sedang memberikan pertanda bahwa akan ada seseorang yang lebih baik untuk menggantikannya. Selalu percaya bahwa Allah selamatkan kita dari sosok laki-laki tersebut, dan bisa jadi ada sosok lain yang memang sedang menginginkan kita atau laki-laki tersebut sehingga Allah pisahkan. Banyak alasan mengapa Allah menjauhkan seseorang dari kita, yang jelas itu adalah bukti Allah menyayangi kita.
Pernah mendapat suatu cuitan dari AA gym,
"Berharap kepada makhluk adalah sumber kegelisahan, menurunkan martabat, merendahkan akhlak dan menjauhkan dari jaminan Allah"
Sudah ku sering peringatkan, untuk seseorang yang telah atau sedang mendekatiku.
Janganlah engkau mengejarku, kejarlah ridho Allah.
Allah yang maha mengetahui dan menentukan apakah kita layak bersama sebagai pasangan atau kita hanya bersama untuk saling memperbaiki diri.
Tidak perlu takut kehilangan seseorang, Allah akan jaga hatinya sampai kita dipertemukan di waktu yang tepat.
Thanks untuk yang sudah baca :)
Pamit dulu ^^
Assalamualaikum ..